By 
STARJOGJA.COM, Info – Jogja Urban Enduro 2025 siap menghadirkan pengalaman baru bagi pecinta olahraga ekstrem di Kota Yogyakarta. Kompetisi sepeda downhill bernuansa urban ini akan digelar pada 28–29 November 2025 di Kampung Jogoyudan, Kemantren Jetis, tepat di sisi timur Tugu Jogja.
Event ini menjadi yang pertama di Yogyakarta dan digagas untuk dikembangkan menjadi agenda tahunan sekaligus destinasi sport tourism baru.
“Ini pertama kalinya kami mengadakan event Urban Enduro. Harapannya, ke depan bisa menjadi event nasional dan menjadi bagian kalender sport tourism Kota Yogyakarta,” ujar Yurnelis Piliang,S.I.P.,M.P.A, kabid Daya Tarik WIsata Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta saat jumpa pers jelang event , Kamis (27/11).
Panitia memastikan lebih dari 100 peserta ikut serta, termasuk pembalap nasional dan rider profesional dari berbagai kota seperti Malang, Blitar, Semarang, Temanggung, Solo, serta beberapa dari luar Jawa.
Kategori lomba mencakup Men Open, Women Open, Expert, Hardtail, hingga Master A–C dengan total hadiah mencapai Rp 40 juta.
Menurut Imam Wibowo, perwakilan komunitas MTB, pemilihan Jogoyudan bukan tanpa pertimbangan.
“Kami cari kampung yang punya karakter unik. Jogoyudan punya kontur bertingkat, gang sempit, tangga, dan visual yang eksotis. Ini cocok untuk balapan urban,” ungkapnya.
Balapan ini akan menantang para rider melewati gang selebar 80 cm, turunan tajam, tikungan sempit, hingga area publik di tengah permukiman warga.
Meski ekstrem, penyelenggara memastikan standar keamanan tetap menjadi prioritas.
“Ini bukan lomba untuk coba-coba. Semua peserta sudah dikurasi. Kami pasang marshal di titik berbahaya dan menggunakan safety padding di area tertentu,” tambahnya.
Tidak hanya menjadi ajang balap, kegiatan ini juga melibatkan masyarakat setempat melalui 50 relawan, booth UMKM, serta area penonton.
“Kami ingin warga tidak hanya menonton, tetapi ikut merasakan manfaatnya. Kami ingin event ini menggerakkan ekonomi kampung,” ujar pihak Dinas Pariwisata.
Selain perlombaan, panitia menyiapkan atraksi tambahan seperti fun ride mengelilingi Tugu Jogja, live music, dan Yogo Fest untuk meramaikan suasana.
Jogja Urban Enduro digagas sebagai bagian dari strategi pengembangan pariwisata Yogyakarta berbasis sport tourism.
“Dengan adanya event seperti ini, wisatawan datang lebih lama, menginap di hotel, dan belanja di kota. Ini bentuk inovasi destinasi pariwisata urban,” jelas pihak penyelenggara.
Baca Juga : Pertama di Jogja Novotel Suites Yogyakarta Malioboro Raih Serifikasi Green Key
Pnulis : Astutik
Comments