STARJOGJA.COM, Info – Setelah 11 tahun akhirnya arak-arakan Dewa Cap Go Meh perayaan Tahun Baru Imlek kembali di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) pada 2 Februari 2025 mendatang. Wakil Ketua III Perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi) Provinsi Sulsel Mikel Darmaji mengatakan kegiatan ini akan ada 12 klenteng dan diikuti total mencapai sekitar 5.000 orang.
Prosesinya akan melibatkan kelompok marching band dari TNI Angkatan Laut, Angkatan Darat, dan barisan Bhinneka Tunggal Ika, yang sekaligus menggambarkan keberagaman Nusantara. Serta akan diikuti peserta dari lintas agama yang nantinya dikoordinir oleh perhimpunan inti.
“Tentunya kami juga mengharapkan partisipasi Pj Gubernur supaya dapat melihat bagaimana konsep keberagaman kita yang ada di Sulawesi Selatan, bagaimana kita bisa hidup dalam suatu persatuan keberagaman,” katanya usai melakukan pertemuan dengan Pj Gubernur Sulsel Fadjry Djufry di Kantor Gubernur Sulsel, Senin (20/1/2025).
Pesta Rakyat Cap Go Meh di Makassar tahun ini tidak hanya akan menampilkan arak-arakan, tetapi juga festival kuliner yang melibatkan pelaku usaha lokal.
Mikel menambahkan, tujuan utama dari perayaan ini adalah untuk memohon perlindungan dan berkat bagi Kota Makassar, serta membawa energi positif dan harmoni bagi masyarakat. Prosesi ini diharapkan dapat menjadi simbol keakraban lintas budaya dan agama, sekaligus memperkuat nilai-nilai toleransi di Kota Makassar.
“Prosesi arak-arakan Dewa ini sebenarnya bertujuan untuk memberkahi Kota Makassar. Masyarakat Tionghoa akan ikut mendoakan Kota Makassar untuk senantiasa damai, aman, sejahtera, dan kehidupan masyarakat bisa tertib, aman, dan sejahtera,” tuturnya.
Sumber : Bisnis
Baca juga : Tahun Baru Imlek, SCH Hadirkan “The Year of Proseperity”
Comments