STARJOGJA.COM,JOGJA – Dinas Perhubungan DIY mencatat ada dua juta lebih kendaraan keluar-masuk DIY. Jumlah itu tercatat hingga 24 Desember 2025.
Kepala Bidang Lalu Lintas Dishub DIY Rizki Budi Utomo dikutip dari antara menjelaskan angka tersebut berasal dari akumulasi 1.100.944 kendaraan masuk dan 1.043.133 kendaraan keluar.
“Untuk volume lalu lintasnya agak naik itu mulai siang hari, kemudian sore sampai malam,” ucap Rizki.
Data tersebut dihimpun dari 10 titik pos pengamatan arus meliputi Gerbang Samudra Raksa di Kalibawang, Kulon Progo, Temon PJR, Temon Congot (Daendels), Krasak (Tempel), Kikis Joholangan, Prambanan, Gedangsari, dua titik di Semin, serta Rongkop di wilayah Gunungkidul.
Selain itu, Dishub DIY mencatat pergerakan penumpang datang tertinggi tercatat melalui stasiun dengan total 21.917 orang, sedangkan penumpang berangkat melalui stasiun sebanyak 21.313 orang.
Rizki menyebut pergerakan kendaraan di DIY berdasarkan nomor polisinya didominasi dari luar daerah.
“Dari luar DIY, roda empat sama bus pariwisata sudah banyak yang masuk ke Yogya,” ujar dia.
Berdasarkan pemantauan, menurut Rizki, titik pintu masuk kendaraan ke DIY paling padat ialah Prambanan dan Tempel.
Meski bukan pintu masuk, dia menyebut kepadatan kendaraan juga terpantau di Jembatan Kabanaran, Bantul.
“Kemarin ada beberapa bus yang justru berhenti di sana, penumpangnya turun, foto-foto. Kemudian, ada banyak orang jualan juga,” kata dia.
Ia juga menyebut pola pergerakan lalu lintas selama liburan berbeda dengan hari biasa karena tidak ada mobilitas pelajar pada pagi hari. Arus yang biasanya padat saat jam sekolah, bergeser ke siang hingga malam hari.
Untuk mengurai kepadatan arus, Dishub DIY menerapkan penyesuaian durasi lampu lalu lintas atau APILL berdasarkan pemantauan melalui ruang Area Traffic Control System (ATCS).
“Personel kami yang di ruang ATCS sudah mengetahui polanya sehingga ketika sudah mulai siang jam 2, lalu sore mulai naik hingga malam, mereka sudah mulai mengatur lampu APILL-nya,” kata dia.
Sumber : Antara






Comments