STARJOGJA.COM,JOGJA – Kuliner Korea 2025! Yummy Coin, Jajanan yang Memanjakan Lidah.Belakangan ini, kuliner Korea Selatan banyak digandrungi oleh masyarakat Indonesia. Salah satu tren kuliner yang menarik perhatian di media sosial dan menjadi bahan perbincangan pecinta kuliner adalah Yummy Coin.
Yummy coin merupakan konsep kuliner berbentuk koin dengan perpaduan dari tepung terigu, minyak, gula, air, dan telur yang didalamnya terdapat isian toping yang beragam. Dengan tekstur yang renyah di luar dan lembut di dalam, Yummy Coin menawarkan sensasi rasa unik yang sulit dilupakan.
“Kalau di sini ada 7 varian rasa atau toping, ada original, strawberry, jasuke, blueberry, choco, matcha, dan oreo,” kata Dina Oktaviani, salah satu penjual Yummy Coin, saat diwawancarai Senin (10/2/2025).
Berkat inovasi tampilan yang unik dan cita rasa yang menggugah selara, Yummy Coin dapat dengan cepat menjadi tren di media sosial. Tampilannya yang Instagrammable banyak pecinta kuliner maupun food vlogger yang mengabadikan momen mereka saat makan cemilan ini dan dibagikan ke media sosial, menjadi sebuah ulasan.
Bisnis menjanjikan ini sudah memiliki lebih dari 20 cabang, konsep bisnis bermitra yang menjadikan usaha ini dapat dengan cepat tersebar di seluruh Indonesia. Pegawai di outlet juga terlatih karena sebelum mereka bekerja diadakan pelatihan dahulu oleh mentor yang mahir.
“Pertama jualan itu baru satu bulan yang lalu, tepatnya 12 Januari 2025, tapi saya ikut trening dari pusat dulu, pelatihannya bareng-bareng,” ujar Dina.
Makanan Korea yang masih ramah di kantong dengan harga berkisar Rp19.000-Rp23.000, artinya bisa masuk ke semua market, baik market bawah, sedang, maupun atas. Bagi starlovers yang ingin menikmati sensasi makanan yang unik lokasinya strategis di Jalan Lowanu No. 56b, Sorosutan, Yogyakarta.
Pecinta kuliner tidak usah khawatir, waktu memasak Yummy Coin tidak membutuhkan waktu yang lama hanya sekitar 3 menit sudah dapat menikmati cemilan sensasi khas mozarellanya. Kuliner ini cocok dimakan ketika masih panas, kriuk di luar, lembut di dalam, dan topingnya yang memanjakan lidah penikmatnya.
“Enaknya lansung dimakan, biar kejunya masih lumer,” tambah Dina.
Ia juga menjelaskan alasannya bekerja di Yummy Coin, yang menjadi pengalaman barunya, untuk terus berkembang dan memiliki tantangan tersendiri.
“Dari awal FnB itu bisnis yang loyalitasnya ketat, tapi dari aku sendiri ya belajar hal baru aja, di sini lebih menantang, dan ada tantangan tersendiri,” ucap Dina.
Dengan kombinasi rasa yang lezat dan inovasi yang menarik, Yummy Coin menjadi bukti bahwa kuliner Korea terus berkembang dan menghadirkan kejutan baru bagi penikmatnya. Keberadaannya akan terus naik daun dan populer pada tahun 2025 ini, apakah Anda siap mencicipi sensasi kelezatan kuliner ini?
Penulis: Ernita Putri Andini
Comments