By 
STARJOGJA.COM, Info – Bunga-bunga segar terlihat indah dalam satu rangkain buket bunga terlihat di beberapa momen seperti wisuda dll. Omega Florist Yogyakarta memberikan gambaran usaha yang bermula dari hobi sederhana.
Berawal dari ketertarikan pada seni merangkai bunga, Sofuroh,S.KM sebagai owner Omega Florist mulai menekuni dunia florist tanpa bekal pendidikan formal di bidang tersebut. Ia belajar secara otodidak melalui pengalaman, kepercayaan pelanggan, dan keberanian untuk mencoba hal baru.
“Saya dulu sering bantu teman yang butuh bunga untuk acara. Lama-lama banyak yang suka hasilnya, akhirnya saya putuskan membuka usaha sendiri,” ujarnya dalam program Fun with Business 28 Oktober 2025.
Omega Florist tidak hanya melayani pemesanan bunga potong atau buket, tetapi juga berbagai kebutuhan dekorasi untuk acara seperti pernikahan, wisuda, dan momen spesial lainnya. Dalam prosesnya, Sofuroh menekankan pentingnya pelayanan personal dan kreativitas desain agar setiap pelanggan merasa istimewa.
“Setiap bunga punya cerita, Tugas kami membuat cerita itu tersampaikan lewat rangkaian yang pas,” tambahnya.
Tantangan pun tak luput mewarnai perjalanan bisnis ini, mulai dari fluktuasi harga bunga segar hingga persaingan ketat dengan toko daring. Namun, Sofu mampu bertahan dengan strategi pelayanan yang hangat dan inovatif. Ia juga memanfaatkan media sosial untuk memperluas jangkauan pasar,
memamerkan karya, serta membangun hubungan dengan pelanggan.
Kini Omega Florist dikenal bukan hanya karena keindahan rangkaiannya, tetapi juga karena ketulusan di balik setiap bunga yang dikirimkan.
Kisah Sofu menjadi bukti bahwa ketekunan, kreativitas, dan semangat belajar bisa menumbuhkan usaha yang harum mewangi, seperti bunga-bunga yang ia rawat setiap hari.
Baca juga : UGM Dampingi Petani Bunga Krisan di Kulon Progo
Penulis : Astutik
Comments