By 
STARJOGJA.COM, Info – Jumlah lansia di Kota Yogyakarta semakin meningkat sehingga penting digelar sekolah lansia. Herristanti, S.Psi Kepala Bidang Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga DP3AP2KB Kota Yogyakarta mengatakan latar belakang adanya sekolah lansia ini karena jumlah lansia lama makin banyak dan tercatat 16%perlu diberdayakan dan kelola dengan baik.
“Maka salah satu tujuannya supaya lansia menjadi lansia yang tangguh. Ada tujuh dimensi tangguh diantaranya dimensi spiritual, fisik, emosional, intelektual, sosial, vokasional dan juga lingkungan. Salah satunya spiritualitas, dari sisi spirit juga semakin meningkat dari segi fisik tetap harus sehat,” katanya di bincang spesial Star FM Rabu (17/12/2025).
Asep Novianto, S.K.M., M.P.H. Ketua Tim Kerja Pembinaan & Pembangunan Keluarga DP3AP2KB Kota Yogyakarta menambahkan sekolah lansia merupakan kegiatan pembelajaran bagi lansia. Hal ini berkaitan dengan jumlah lansia di kota ini.
“16% ini kalau tidak kita openi maka menimbulkan masalah sendiri,” katanya.
Sebelum ada sekolah lansia ada bina keluarga lansia. Program ini tujuannya agar keluarga yang memiliki lansia mendapatkan ilmu bagaimana menemani dan mengelola para lansia di keluarga.
“Sekolah lansia sudah memiliki kurikulum, ada standar satu, standar dua, standar 3 dan ada kurikulumnya. Pemanfaatan kepada diri lansia itu sendiri, jangan dibayangkan ada mengerjakan soal ada PR, tidak, sekolah lansia itu lebih fun membangun suasana yang menyenangkan. Ketika datang ke sekolah lansia lebih bahagia jika dirumah ada masalah datang lebih bahagia,” katanya.
Sudaryati Penyuluh Keluarga Berencana Kemantren Mantrijeron mengatakan di sekolah lansia para lansia mendapatkan beberapa ilmu seperti dari sisi spiritualitas. Pendampingan pada program bina keluarga lansia dan sekolah lansia akan semakin merekatkan lansia dan keluarga.
“S1 dan S2 berbeda, S1 untuk diri sendiri ada senam lansia bagaimana senam lansia mengurangi sakit, S2 ada senam kegel bagaimana caranya tidak ngompol. Caranya tidak ngompol caranya seperti ini. Dari sisi kehadiran yang diadakan setiap bulan mereka berurutan untuk absen,” katanya.
Subandriyo Ketua Kelas Sekolah Lansia Sembada Padi Mantrijeron mengatakan keberadaan sekolah lansia sangat penting dengan 7 dimensi yang diberikan. Ia mengaku sangat merasakan pentingnya sekolah lansia seperti di dimensi spiritualitas.
“Dari sisi spiritualitas, merasakan betul betapa petingya bagi kita,” katanya.
Baca juga : Sekolah Lansia 1 Mewujudkan Warga Mandiri dan Sejahtera
Comments