Konser Amal KAFEGAMA untuk Sumatera

STARJOGJA.COM, Info – Keluarga Alumni Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (KAFEGAMA) bersama FEB UGM menggelar Konser Amal KAFEGAMA sebagai ajang penggalangan dana beasiswa dan bantuan kemanusiaan bagi korban bencana di Sumatera. Acara berlangsung pada Sabtu malam, 6 Desember 2025, di Grand Pacific Hotel, Yogyakarta.

Dalam kesempatan tersebut, KAFEGAMA menyerahkan donasi beasiswa senilai Rp250 juta kepada FEB UGM. Penyerahan dilakukan secara simbolis oleh Ketua Pengurus Pusat KAFEGAMA, Dr. Friderica Widyasari Dewi, kepada Dekan FEB UGM, Prof. Dr. Didi Achjari.

Sementara itu, penggalangan dana untuk korban banjir dan longsor di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat yang telah dibuka sejak 1 Desember 2025 berhasil menghimpun Rp525.800.000. Donasi masih terus dibuka hingga 10 Desember 2025.

Dr. Friderica Widyasari Dewi, akrab disapa Kiki menyampaikan bahwa konser ini menjadi ajakan bersama untuk menunjukkan empati dan aksi nyata membantu masyarakat terdampak bencana. Ia mengajak keluarga besar FEB UGM untuk turut berdonasi dan mendoakan kelancaran pemulihan pasca bencana.

Ia juga menegaskan bahwa aksi kemanusiaan dan dampak nyata kegiatan ini merefleksikan komitmen KAFEGAMA sebagai organisasi yang migunani atau bermanfaat. Sebelumnya, KAFEGAMA telah menyalurkan bantuan kemanusiaan sebesar Rp80 juta kepada 400 penerima manfaat melalui tujuh Pengurus Daerah, serta menyalurkan Rp250 juta beasiswa bagi mahasiswa FEB UGM sebagai upaya memastikan mahasiswa berprestasi tidak terhambat kendala finansial.

“Acara ini merupakan realisasi dari motto Guyub Rukun Migunani. Di usia satu dekade, KAFEGAMA membutuhkan energi dan kontribusi dari seluruh alumni untuk melangkah ke dekade berikutnya,” ujar Kiki.

Dekan FEB UGM, Prof. Dr. Didi Achjari, mengapresiasi dukungan alumni melalui beasiswa dan program magang yang selama ini diberikan kepada mahasiswa. Ia menilai kolaborasi antara fakultas dan alumni menjadi pilar penting dalam mewujudkan pendidikan tinggi yang inklusif dan berkelanjutan.

Menurutnya, konser amal ini tidak hanya menjadi sarana penggalangan beasiswa, tetapi juga bentuk kepedulian bersama bagi masyarakat Sumatera yang terdampak bencana. Ia berharap kegiatan serupa dapat terus berlanjut dan memperkuat jejaring alumni sekaligus memperluas dampak sosial FEB UGM.

Ketua Panitia Konser Amal, Tur Nastiti, M.Si., Ph.D., menambahkan bahwa konser yang menghadirkan Sheila on 7 dan Jikustik ini merupakan bagian dari upaya penggalangan dana untuk beasiswa dan bantuan kemanusiaan. Seluruh dana yang terkumpul, tegasnya, akan disalurkan sepenuhnya kepada mahasiswa dan masyarakat terdampak bencana.

Konser yang dihadiri lebih dari 3.000 peserta ini sekaligus menjadi penutup rangkaian Dies Natalis ke-70 FEB UGM, Lustrum XIV, dan perayaan Satu Dekade KAFEGAMA. Acara digelar gratis bagi keluarga besar FEB UGM mulai dari alumni lintas angkatan, dosen, staf, mahasiswa, hingga pengurus KAFEGAMA serta ramah bagi peserta disabilitas.

Selain konser, penyelenggaraan acara juga melibatkan 16 UMKM dari Yogyakarta dan Malang, serta mahasiswa sebagai bagian dari panitia dan pelaksana. Di berbagai daerah, Pengurus Daerah KAFEGAMA juga telah lebih dulu mengadakan kegiatan bakti sosial untuk memperkuat semangat berbagi.

penulis: Syiam Safira

baca juga: AI Center of Excellence di UGM Jadi Penggerak Riset Nasional