Kota JogjaNews

Pemkot Yogyakarta Borong Tiga Penghargaan Tingkat Nasional

0
Pemkot Yogyakarta
Pemkot Yogyakarta meraih tiga penghargaan nasional (bisnis)

STARJOGJA.COM, Info – Pemerintah Kota Yogyakarta, melalui Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) meraih 3 penghargaan di tingkat nasional. Penghargaan yang dimaksud adalah di ajang TP2DD Championship 2025 oleh Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia.

“Ini adalah apresiasi luar biasa bagi Pemerintah Kota Yogyakarta. Prestasi ini menunjukkan bahwa upaya digitalisasi yang kita lakukan telah berada pada jalur yang tepat dan selaras dengan kebijakan pemerintah pusat,” ujar Dedi Budiono, Asisten Administrasi Umum Kota Yogyakarta yang juga anggota TP2DD Kota Yogyakarta, pada Senin (1/12/2025).

TP2DD Kota Yogya berhasil memboyong tiga kategori penghargaan, yaitu Juara 1 Program Unggulan Terbaik Kategori Ketersediaan Layanan Sinyal/Jaringan.

Juara 3 Program Unggulan Terbaik Kategori Layanan Sistem Pembayaran, dan Terbaik 3 TP2DD Kota Wilayah Jawa–Bali. Dedi menyampaikan bahwa Sistem Penataan Infrastruktur Pasif Telekomunikasi (Senapati) berhasil meraih Juara 1 Program Unggulan Terbaik Kategori Ketersediaan Layanan Sinyal/Jaringan.

“Senapati adalah solusi penataan kota modern. Program ini memastikan pemerataan layanan digital sekaligus menciptakan wajah kota yang lebih bersih dan tertata,” jelasnya.
Sementara itu, penghargaan Juara 3 Program Unggulan Terbaik Kategori Layanan Sistem Pembayaran diraih oleh QRISNA 2.0, layanan pembayaran pajak dan retribusi daerah berbasis QRIS Dinamis yang telah disempurnakan oleh Pemkot Yogyakarta. Layanan tersebut merupakan buah kolaborasi inovatif antara Pemerintah Kota Yogyakarta, Bank Pembangunan Daerah DI Yogyakarta, serta Bank Indonesia.

“QRISNA 2.0 adalah bentuk peningkatan layanan agar masyarakat bisa membayar kewajiban daerah secara lebih efisien. Integrasi penuh ini menjadi langkah penting dalam memperluas ekosistem transaksi non-tunai di Kota Yogyakarta,” jelas Dedi.

Pemerintah Kota Yogyakarta tidak akan berhenti dengan diterimanya tiga penghargaan penting itu. Dedi menegaskan bahwa penguatan infrastruktur digital, terutama pembangunan ducting bawah tanah untuk penempatan kabel, akan terus diperluas.

“Selain memperluas akses digitalisasi, langkah ini juga membuat Kota Yogyakarta semakin tertata, indah, dan nyaman bagi warga maupun wisatawan,” jelas Dedi.

Haryo Limanseto, Juru Bicara Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian secara terpisah menjelaskan bahwa TP2DD Championship digelar sebagai bentuk apresiasi terhadap pemerintah daerah yang ikut mendorong perkembangan ekosistem digital secara signifikan.

Hingga Semester I/2025, tercatat ada 501 pemerintah daerah yang telah memiliki regulasi, kanal, kesiapan dan ketersediaan sistem, serta dukungan Bank Pembangunan Daerah (BPD) yang memadai dalam hal layanan digital. Dalam siaran persnya, Haryo menyebut bahwa para pemenang penghargaan itu diusulkan untuk mendapatkan insentif fiskal, sama seperti pemenang di tahun-tahun sebelumnya.

“Sebagai dukungan nyata pemerintah pusat terhadap upaya pemerintah daerah dalam menjaga stabilitas harga dan mendorong digitalisasi daerah,” pungkasnya.

Sumber : Bisnis

Baca juga : Pemkot Yogyakarta Sediakan Fasilitas Parkir dan Shuttle Bus Ke Malioboro

Bayu

Indonesia-France Film Lab Hadir di JAFF Market 2025

Previous article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Kota Jogja