NewsNusantara

Kiprah Bank Indonesia dalam Pertumbuhan Ekonomi Daerah

0
Pertumbuhan Ekonomi Daerah
Capacity Building Wartawan Bank Indonesia DIY ( FOTO : Yeye)

STARJOGJA.COM,MAKASAR – Kiprah Bank Indonesia dalam Pertumbuhan Ekonomi Daerah Jadi tema kegiatan Capacity Building untuk para wartawan mitra media Bank Indonesia (BI) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) . Tahun ini, kegiatan tersebut digelar di Kota Makassar, Sulawesi Selatan ( Sulsel).

Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat sinergi antara Bank Indonesia dan insan media, sekaligus mengajak insan media untuk langsung melihat desa binaan BI di daerah Makassar, Sulawesi Selatan.

Kepala Unit Kehumasan BI DIY, Maya Mulyawati dalam sambutannya menyampaikan pemilihan Makassar sebagai tujuan kegiatan kali ini yakni selain sebagai Gerbang Indonesia Timur dan simbol penting dalam jaringan ekonomi nasional, Makasar juga memiliki posisi strategis dalam mendorong pertumbuhan ekonomi kawasan baik dari segi pariwisata, sejarah dan budaya.

“Dengan beberapa keunggulan tersebut kami berharap bisa mendapatkan inspirasi bagaimana Bank Indonesia dan pemerintah daerah bersinergi untuk menjaga ekonomi tetap berkembang dalam sektor pariwisata,” katanya dalam kegiatan Capacity Building di Makassar,Rabu (22/10).

Dalam kesempatan yang sama, Dr. H. Muhammad Arafah, ST., MT, Kepala Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan Provinsi Sulawesi Selatan, menyampaikan Sulawesi Selatan merupakan salah satu provinsi dengan jumlah desa wisata terbanyak di Indonesia .

Pada tahun 2024 dari 658 desa wisata, tiga di antaranya berhasil masuk ke dalam 50 desa wisata terbaik Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024. Arafah juga menyampaikan strategi pengembangan desa wisata di Sulawesi Selatan.

“Sulawesi Selatan saat ini belum ada Kawasan Ekonomi Khusus. Kita sudah bekerjasama dengan ITDC untuk mendorong Bira dan Bonerate untuk menjadi kawasan ekonomi khusus yang mana kawasan tersebut masih banyak sekali desa wisata yang masih sangat alami” tuturnya

Sementara itu, Ekonom Senior KPW BI Sulsel, Deded Tuwanda juga menyampaikan program-program dukungan BI untuk menggerakkan pertumbuhan ekonomi daerah dari sisi UMKM yakni salah satunya melalui program Rewako UMKM 2025.

Tak hanya itu, selain melakukan pengembangan-pengembangan terkait dengan UMKM, Bank Indonesia juga turut mendorong Pemerintah daerah untuk menyusun project-project potensial.

“Bagaimana ini kita mau tumbuh 8%, sedangkan anggaran dikurangi. Oleh karena itu kami berusaha mendorong pertumbuhan dari sisi realisasi investasi dengan memberikan stimulus untuk membuat proposal investment project yang ready to offer untuk ditawarkan ke potensial investor yang mengangkat potensi2 di daerahnya masing2″. Saat ini sudah ada 19 project yang siap di tawarkan, ” jelasnya.

Penulis : Yeye

Pemeran Film Abadi Nan Jaya Cerita Syuting di Piyungan Bantul

Previous article

Booking Sekarang ! The Rich Jogja Hotel Hadirkan Promo “OCTOBEST”

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in News