STARJOGJA.COM, Info – Berhenti konsumsi gula bisa membawa manfaat yang lebih besar bagi kesehatan kulit dan jantung.
Dikutip dari Health, banyak orang belum menyadari bahwa gula sangat berdampak terhadap aspek kesehatan, seperti energi, berat badan, dan risiko penyakit kronis.
Jika sering merasa lelah, cepat lapar, atau mudah sakit, mungkin sudah waktunya melihat kembali kebiasaan konsumsi gula harian. Dengan mengurangi asupan gula, tubuh akan melakukan proses detoks alami yang membantu memperbaiki sistem metabolisme.
Mengurangi atau bahkan berhenti konsumsi gula membantu menurunkan berat badan secara alami, karena tubuh mulai membakar lemak dan mengurangi penumpukan lemak akibat gula berlebih.
Selain itu, tingkat energi akan lebih stabil dan tidak ada lonjakan drastis seperti saat mengonsumsi gula tinggi. Kualitas tidur akan membaik, dan daya tahan tubuh menjadi lebih kuat.
“Berhenti mengonsumsi gula memilki dampak positif bagi kesehatan kulit. Gula sering menjadi penyebab utama jerawat dan penuaan dini karena merusak kolagen dan elastin kulit. Dengan mengurangi gula, kulit akan terlihat lebih cerah dan tampak lebih muda,” seperti dikutip
Dengan mengurangi konsumsi gula, risiko penyakit serius seperti diabetes tipe 2, penyakit jantung, dan tekanan darah tinggi dapat berkurang secara signifikan.
Penting diketahui, proses berhenti mengonsumsi gula tidak berlangsung instan. Tubuh perlu waktu menyesuaikan diri, sehingga gejala seperti sakit kepala, perubahan mood, atau rasa lapar berlebih mungkin muncul.
Namun, gejala tersebut bersifat sementara dan akan hilang seiring adaptasi tubuh. Untuk hasil terbaik, kurangi gula secara bertahap dan ganti dengan makanan sehat seperti buah segar, sayuran, dan protein berkualitas.
Sumber: Bisnis.com
Baca juga: Konsumsi Gula Bikin Jerawat Muncul?







Comments