Kota JogjaNews

Pastiklola Tawarkan Solusi Persoalan Sampah di Jogja

0

STARJOGJA.COM, JOGJA – Pastiklola Tawarkan Solusi Persoalan Sampah di Jogja.  Kota Yogyakarta saat ini sedang menghadapi darurat sampah. Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Piyungan yang sudah penuh dan tidak dapat menampung sampah lagi, membuat timbunan sampah di kota ini semakin meningkat.

Menurut Direktur Utama PT Kelola Sampah Kita, Salva Yurivan Saragih. Gaya hidup masyarakat yang konsumtif juga memengaruhi jumlah sampah yang dihasilkan.

Penghasilan kita bertambah, gaya hidup berubah menjadi konsumtif, itu yang membuat sampah kita semakin banyak,” ujarnya.

Untuk mengatasi masalah ini, Pastiklola hadir sebagai Solusi. Pastiklola adalah sebuah jasa yang memungkinkan masyarakat untuk membuang sampah dengan teratur.

Selain itu, Pastiklola juga hadir dalam bentuk aplikasi, sehingga dapat memudahkan masyarakat untuk mengakses dan menggunakan jasa tersebut.

Pastiklola tidak hanya memungkinkan masyarakat memilah sampah, tetapi juga memberikan edukasi tentang pentingnya menjaga kebersihan dan membuang sampah pada tempatnya.

Kami ingin mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan dan memilah sampah sebelum dibuang ke tempat pembuangan,” ujar Salva.

Pastiklola memiliki beberapa layanan, antara lain pengambilan sampah menggunakan kendaraan roda tiga, pick up, dan truk. Masyarakat Jogja dapat meminta jasa pengambilan sampah kapan saja dan di mana saja sesuai dengan ketentuan yang ada.

Saat ini, Pastiklola sudah memiliki 4.500 pelanggan di Yogyakarta. Kantor pusat Pastiklola terletak di Jl. Sukun Mataram Bumi Sejahtera No.3, Kec. Depok, Kab. Sleman, D.I.Y.

Selain itu, Pastiklola memiliki misi untuk menerapkan teknologi dan praktik ramah lingkungan dalam setiap operasi.

Kami ingin membuat perubahan besar dalam pengelolaan sampah di Yogyakarta dengan memanfaatkan perkembangan teknologi saat ini,” ujar Salva.

Namun, Pastiklola juga menghadapi beberapa kendala, antara lain tantangan politik, masyarakat, pihak swasta, dan tim kerja.

Kami membutuhkan dukungan dari pemimpin yang berani untuk membuat perubahan besar dalam pengelolaan sampah,” ujar Salva.

Diharapkan dengan Pastiklola dapat menjadi solusi untuk masalah sampah di Yogyakarta dan dapat membuat Yogyakarta menjadi kota yang bersih dan sehat.


Penulis : Laura Sinta Febriana

30 Barongsay Meriahkan Penutupan PBTY

Previous article

Kemendagri Minta TPID Tingkatkan Koordinasi untuk Stabilkan Harga Jelang Ramadan

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Kota Jogja