STARJOGJA.COM, Info – Loman Park Hotel Yogyakarta dengan bangga mempersembahkan Sasana Jemparingan Loman, sebuah fasilitas yang tidak hanya menawarkan pengalaman olahraga panahan tradisional Jawa, tetapi juga menjadi wadah untuk melestarikan seni dan budaya yang terkandung di dalamnya.
Acara peluncuran ini diselenggarakan di Garden Area Loman Park Hotel Pukul 08.30-11.00 WIB Minggu, 09 Februari 2025.
Jemparingan, bagi masyarakat Jawa bukan sekadar aktivitas fisik, namun juga representasi filosofi mendalam tentang fokus, ketenangan, keseimbangan, dan harmoni. Sebagai perpaduan unik antara olahraga, seni, dan tradisi yang diwariskan secara turun-temurun.
Loman Park Hotel Yogyakarta, bekerja sama dengan Jemparingan Parikesit Cungkuk, menyadari pentingnya melestarikan tradisi ini dan berkomitmen untuk menjadikannya bagian dari pengalaman yang tak terlupakan bagi para tamu, selaras dengan filosofi memayu hayuning bawana – menjaga keindahan dan keseimbangan alam semesta.
“Sasana Jemparingan Loman adalah salah satu wujud nyata dari komitmen kami untuk melestarikan warisan budaya Jawa,” ujar Handono S. Putro, General Manager Loman Park Hotel.
“Kami ingin para tamu tidak hanya merasakan sensasi olahraga jemparingan, tetapi juga memahami filosofi dan nilai-nilai budaya yang terkandung di dalamnya. Kami berharap fasilitas ini dapat menjadi jembatan antara generasi muda dengan tradisi luhur bangsa.”
Sasana Jemparingan Loman hadir sebagai ruang bagi siapa saja yang ingin mengenal lebih dekat dan mempelajari seni panahan tradisional Jawa. Fasilitas ini dilengkapi dengan peralatan yang berkualitas dan didukung oleh instruktur yang berpengalaman, sehingga para peserta dapat belajar dengan aman dan nyaman. Lebih dari itu, Sasana ini diharapkan dapat menjadi pusat kegiatan budaya yang menarik bagi wisatawan, sekaligus menjadi wadah bagi komunitas jemparingan untuk mengembangkan tradisi ini.
Para tamu undangan berkesempatan untuk mencoba langsung olahraga jemparingan dengan didampingi oleh instruktur profesional. Ini adalah kesempatan emas untuk merasakan langsung sensasi menjadi bagian dari tradisi Jawa yang luhur.
“Kami juga mengundang perwakilan dari dinas terkait, media massa, influencer, serta komunitas olahraga dan kebudayaan untuk turut serta mencoba dan memeriahkan acara ini. sehingga bersama-sama kita dapat turut menjaga dan terus melestarikan warisan budaya Indonesia,” ujar Ifvan, Marcomm Manager Loman Park Hotel Yogyakarta.
Baca juga : Jemparingan : Bukan Panahan Biasa
Comments