News

BNI Siap Bantu Tingkatkan Kelas UMKM DIY ke Pasar Global

0
UMKM DIY
Ariyanto Soewondo Geni, Regional CEO BNI Wilayah 17 Yogyakarta.

STARJOGJA.COM, Info – UMKM di DIY memiliki peran yang sangat besar dalam perekonomian DIY. Ariyanto Soewondo Geni, Regional CEO BNI Wilayah 17 Yogyakarta mengatakan BNI siap membantu UMKM di DIY untuk maju dan meningkatkan levelnya.

“UMKM memiliki peran penting dalam perekonomian DIY, menyumbang hingga 80% dari total ekonomi daerah,” jelas Ariyanto.

Ia menambahkan bahwa UMKM di DIY tidak hanya terbatas pada sektor manufaktur, tetapi juga mencakup sektor pariwisata dan perdagangan yang sedang mengalami pertumbuhan pesat.

“Momentum ini perlu dijaga oleh semua pemangku kepentingan agar UMKM di DIY dapat terus berkembang,” tambahnya.

Dalam upaya mendukung UMKM, perbankan telah meningkatkan akses keuangan melalui platform digital. BNI, sebagai salah satu bank yang berkomitmen terhadap pemberdayaan UMKM, meluncurkan berbagai program untuk membantu pelaku usaha kecil menengah.

“Kami ingin mendukung UMKM lebih banyak lagi dengan memanfaatkan teknologi digital untuk mempermudah akses keuangan,” kata Ariyanto.

Ariyanto mengatakan salah satu inisiatif unggulan BNI adalah program Ekspora, yang bertujuan menghubungkan pelaku UMKM dengan pasar ekspor.

“Kami ingin UMKM di DIY tidak hanya bermain di pasar lokal, tetapi juga merambah ke pasar global,” ujar Ariyanto.

Menurutnya ada tiga program Ekspora  yang bisa diakses UMKM pertama Go Produktif. Program ini fokus pada meningkatkan produksi UMKM agar sesuai dengan standar pasar global, termasuk perbaikan dalam pengemasan dan kualitas produk.

“Bagaimana produksi umkm ini bisa diterima oleh pasar global,” katanya.

Program kedua Go Digital, yang memanfaatkan platform digital untuk memasarkan produk secara online, mengingat pasar digital kini menjadi tumpuan utama. Ketiga, Go Global  yang mendorong UMKM untuk memasuki pasar internasional, dengan dukungan dari BNI yang memiliki delapan cabang di luar negeri.

“Kami memiliki delapan cabang di Singapura, Tokyo, Korea Selatan, Hongkong, New York, Amsterdam, London, dan Australia. Dengan kolaborasi dari berbagai pemangku kepentingan, kami ingin memastikan bahwa UMKM benar-benar bisa go global, bukan hanya sekadar slogan,” tegas Ariyanto.

Melalui langkah-langkah ini, BNI berupaya memperkuat UMKM DIY untuk bisa bersaing di kancah internasional, sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi daerah secara berkelanjutan.

Baca juga : BNI Bantu Mahasiswa Terdampak Corona

Bayu

Pemda DIY Uji Coba Bus Listrik Gratis

Previous article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in News