STARJOGJA.COM,SOLO – Masjid di Solo Buka 24 Jam dan Sediakan Fasilitas Tamu Menginap Gratis.
Masjid Baiturrahman Solo ini terbilang unik, bahkan jadi viral di media sosial. Lebih dari sekadar tempat ibadah bagi umat muslim, masjid di Jl Samanhudi No 112 Solo ini juga menjadi rumah bagi setiap orang yang membutuhkan, tanpa memandang apa pun agama maupun sukunya.
Ketua Pemuda Masjid Baiturrahman Alfian Asyam, 22, mengatakan program masjid 24 jam ini baru berjalan selama dua pekan. Program ini dia buat agar masjid lebih memiliki manfaat lebih luas secara sosial dan tidak sebatas tempat beribadah.
Alfian bercerita inspirasi membuat program ini adalah masih minim atau bahkan tidak ada masjid yang buka 24 jam di Solo. Padahal di daerah lain seperti Sragen ada Masjid Al-Falah yang buka 24 jam, menyediakan tempat menginap, dan memberikan makanan dan minuman gratis.
Akan tetapi untuk meniru program masjid 24 jam di Solo tidaklah mudah. Tantangan terbesarnya adalah meyakinkan para pengurus dan anak-anak muda masjid agar membolehkan dan mau terlibat dalam program ini.
“Namun pelan-pelan saya bisa meyakinkan mereka dan sambil jalan membuktikan program ini berdampak positif bagi masjid dan masyarakat,” kata dia saat berbincang dengan Espos, Jumat (3/1/2025).
Selama dua pekan berjalan, kata dia, rata-rata dalam sehari ada 2-5 orang yang menginap di Masjid Baiturrahman, Sondakan, Solo. Menurutnya, jumlah tersebut masih tergolong sedikit karena program ini baru berjalan dan masih banyak orang atau musafir di Solo yang belum tahu.
Bagi yang hendak menginap di masjid 24 jam di Solo ini bisa melakukan konfirmasi ke kontak admin masjid di nomor 0856-2470-6531. Kemudian bisa disampaikan akan bermalam kapan dan melampirkan foto KTP atau identitas lainnya.
Alfian menyebut fasilitas yang didapatkan tamu yang menginap di masjid ini cukup beragam. Mulai dari bantal, matras, makanan ringan, kopi, teh, air mineral, hingga sabun mandi.
Bagi perempuan yang akan menginap juga disediakan area khusus yang terpisah. Adapun durasi maksimal menginap atau bermalam di masjid ini adalah 3 x 24 jam atau tiga malam.
“Keamanan juga kami ada pemuda masjid yang berjaga bergantian selama 24 jam dan ada kamera CCTV juga, jadi insyaallah aman dan nyaman. Kami juga tidak membeda-bedakan siapa yang mau nginap atau sekadar mau mampir ngopi atau ngeteh di sini,” jelas dia.
Makan Gratis
Dia menargetkan secara bertahap akan ada penambahan fasilitas tambahan yang akan diberikan bagi tamu yang akan menginap. Mulai dari makan gratis hingga melengkapi keperluan lainnya seperti pasta gigi, sikat gigi, sampo, dan sebagainya.
Selain itu dia juga tengah menyiapkan sistem agar program masjid 24 di Sondakan, Laweyan, Solo, ini bisa berkelanjutan dan tidak bergantung pada satu atau dua orang saja.
“Jangan sampai misalnya saat saya tidak ada di sini program ini berhenti, maka ini tengah saya siapkan sistem dan regenerasinya agar bisa terus berjalan tanpa bergantung ke satu orang saja,” imbuh dia,
“Bagi saya mengurus masjid itu mirip-mirip ngurus bisnis, ya harus ada marketingnya, bagaimana bisa diminati banyak orang untuk berkunjung. Tidak hanya dipakai untuk ibadah,” ungkap dia.
Sebelumnya, Masjid Baiturrahman di Sondakan, Solo, ini sempat viral di sosial media Instagram. Dalam unggahan akun @masjidsafar yang merupakan akun sosial media resmi Masjid Baiturrahman, ditunjukkan fasilitas bahkan aturan-aturan yang berbeda daripada masjid-masjid pada umumnya.
Dalam unggahan tersebut dijelaskan musafir tidak dilarang tidur tapi boleh tidur dengan fasilitas matras dan bantal. Kemudian disediakan makanan ringan dan minuman hangat hingga dingin mulai dari kopi, teh, dan air mineral.
Kamar mandi tidak bayar dan disediakan sabun mandi cair secara cuma-cuma. Muslim maupun nonmuslim diperbolehkan memanfaatkan fasilitas ini.
Unggahan tersebut mendapat apresiasi positif dari netizen. Salah satunya akun dengan nama @saputrobayuandi yang mengatakan program masjid 24 jam di Solo ini adalah cermin agama Islam yang sejuk dan membantu sesama.
Comments