News

Ambyar Mak Byar Sajikan Cinta Beda Kelas Sosial

0
cinta beda kelas sosial

STARJOGJA,COM, MOVIE – Perjalanan cinta beda kelas sosial disajikan dalam Ambyar Mak Byar. Ini merupakan garapan Sutradara Puguh P.S. Admaja. Ia kembali dengan film barunya berjudul “Ambyar Mak Byar” yang akan tayang di bioskop Indonesia mulai tanggal 9 Januari 2025.

“Ambyar Mak Byar” mengisahkan tentang perjalanan cinta dua sejoli dengan kelas sosial berbeda bernama Bethari (Happy Asmara) dan Jeru (Gilga Sahid). Bethari merupakan keturunan putri raja yang tinggal di Keraton Surakarta, sementara Jeru adalah anak dari seorang abdi dalem yang hidup sederhana.

Perbedaan kelas sosial itu membuat keduanya menemui berbagai rintangan, salah satunya restu dari keluarga masing-masing. Namun, kuatnya cinta mereka membuat keduanya pantang menyerah dan berusaha mempertahankan hubungan tersebut.

Di sisi lain, Jeru memiliki band campursari atau pop Jawa Konco Seneng bersama teman-temannya. Jeru dan band-nya memiliki mimpi untuk menjadi musisi terkenal, serta tampil di berbagai panggung besar.

Namun, di suatu titik Jeru harus memilih di antara dua pilihan untuk memperjuangkan impiannya bersama Konco Seneng atau cintanya dengan Bethari. Apakah Jeru berhasil memilih pilihan tepat?

Kisah cinta beda kelas sosial

Salah satu premis utama dari film “Ambyar Mak Byar” adalah perbedaan kelas sosial yang dihadapi para tokoh di dalamnya. Terdengar klise, memang, apalagi banyak karya film yang mengangkat kisah serupa.

Saat 15 menit pertama film tersebut ditayangkan, mungkin penonton akan merasa bosan dan seolah dapat menebak jalan cerita di dalamnya. Namun, penonton diharapkan tidak buru-buru mengambil kesimpulan tentang betapa tidak menariknya film tersebut.

Alih-alih merasa tidak puas, mungkin film “Ambyar Mak Byar” bisa menjadi salah satu tontonan yang pas saat merasa penat. Alur cerita yang tergolong ringan, ditambah “mudah ditebak” itu mungkin bisa membuat penonton tidak terlalu banyak berpikir saat menontonnya.

Selain terhibur, penonton akan dibuat “geregetan” dengan salah satu tokoh villain di dalamnya. Beberapa adegan juga dapat membuat emosi penonton naik-turun, misalnya adegan Jeru bersama orang tuanya, atau Jeru yang sedang menghadapi konflik dengan teman-teman di Konco Seneng.

Boleh dikatakan, premis cerita tentang cinta beda kelas ini menjadi salah satu hal menarik dari film “Ambyar Mak Byar”. Terlebih, penonton diajak untuk menyelami budaya Jawa Tengah lebih jauh lewat film tersebut.

Dibintangi musisi pop Jawa

elain mengangkat musik pop Jawa, “Ambyar Mak Byar” juga menggandeng musisi pop Jawa, aktor serta aktris berdarah Jawa. Banyaknya bahasa Jawa, dan lekatnya budaya Jawa di “Ambyar Mak Byar” mungkin menjadi pertimbangan sutradara dalam memilih para pemain.

Boleh dikatakan, 100 persen pemain dalam “Ambyar Mak Byar” memang berdarah Jawa dan fasih dalam berbahasa Jawa. Oleh sebab itu, adegan-adegan di dalamnya dapat dimainkan dengan lebih “luwes”, sehingga penonton akan lebih nyaman saat menontonnya.

Penonton tidak perlu khawatir dengan penggunaan bahasa Jawa di film tersebut. Tim produksi sudah menyediakan terjemahan percakapam dalam film, sehingga penonton yang tidak mengerti sama sekali bahasa Jawa tetap dapat memahami isi cerita di dalamny

Ini Alasan Pria Ingin Putus Hubungan

Previous article

KAI Jamin Tarif Tiket Kereta Api Tak Terdampak PPN 12%

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in News