STARJOGJA.COM, BANTUL . Bantul terus mengembangkan obyek wisata baru. Salah satunya adalah Pasar Sorjati. Guna menambah daya tarik Pasar Tradisional Sorjati di Cengkehan Karangkulon Wukirsari Imogiri, pengelola pasar akan menambah wahana dolanan cilik tempo dulu, wahana outbound dan susur sungai.
Seremonial gunting pita oleh Bupati Bantul Suharsono didampingi oleh Ketua Pengelola Pasar dan Jajaran Muspika Kecamatan Imogiri, menandai dibangunnya ketiga wahana tersebut, Minggu (13/10).
Ketua Pengelola Pasar Sorjati Latifudin menjelaskan pasar yang telah genap setahun beroperasi ini merupakan prakarsa dari warga Cengkehan RT 01 dan dibarengi dengan warga Giriloyo pada umumnya.
” Pasar tradisional ini makin diminati,” jelasnya dikutip dari laman FB pemkab Bantul.
Pasar yang buka saban Minggu Legi ini terdiri dari 35 stand dengan menu makanan atau jajanan tradisional yang berbeda-beda, omzet Minggu yang lalu mencapai lebih kurang Rp.18.000.000,- dari Minggu ke Minggu semakin berkembang yang awalnya dulu diawali dengan lomba masak di hutan yang dulu tidak pernah terjamah oleh masyarakat.
Lebih lanjut ia menjelaskan Saat ini pengunjung pasar berasal dari Kota Yogyakarta, Sleman dan luar kota. Diakuinya , pasar yang menggunakan tanah kas desa ini dapat meningkatkan perekonomian warga.
” Pasar ini cocok untuk mengedukasi warga akan pentingnya pemanfaatan bungkus non plastik, kemasan atau sajian di pasar ini menggunakan bahan alami seperti batok kelapa, bambu dan daun pisang atau godong jati,” lanjutnya.
Ada hal yang menakjubkan di kawasan Pasar Sorjati ini, bahwa di ujung timur pasar ini menurut penelitian geologi UPN Yogyakarta ditemukan gunung berapi purba yang usianya lebih tua di banding gunung berapi Nglenggeran di Gunungkidul.
“Tentu di masa mendatang akan menambah daya tarik pasar tradisional ini, selain ketiga wahana yang akan kami bangun tidak lama lagi, “ terang Latifudin.
Sementara itu Bupati Bantul Suharsono dalam sebagian sambutannya sangat mengapresiasi upaya warga membangun destinasi wisata kuliner yang ternyata banyak diminati masyarakat yang rindu akan masalalu terkait dengan kenangan akan nikmatnya jajanan tempo dulu.
Comments