STARJOGJA.COM, BANTUL – Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten (BPBD) Bantul, mengimbau masyarakat yang tinggal di dekat bantaran sungai mewaspadai kiriman sampah dari aliran sungai yang berhulu dari utara.
“Saya juga mengimbau kepada warga Bantul bahwa musim hujan ini yang menjadi permasalahan karena kiriman sampah, sampah (terbawa aliran sungai) dari utara,” kata Kepala Pelaksana BPBD Bantul Dwi Daryanto, dikutip dari Antara, Minggu, (16/12/2018).
Menurut dia, sampah yang terbawa dari aliran sungai di wilayah Kabupaten Sleman, Kota Yogyakarta dan Bantul sendiri itu dapat mengakibatkan penumpukan sampah di bendung-bendung sungai Bantul wilayah selatan.
Baca juga: BPBD DIY Minta Masyarakat Siap Hadapi Potensi Bencana
“Bisa kita lihat di lapangan di beberapa bendung sungai di Bantul begitu utara (Sleman dan Yogyakarta) hujan deras akhirnya terjadi penumpukan sampah, kalau tidak segara diatasi dan dibersihkan dampaknya akan menghambat aliran itu,” katanya.
Dwi mengatakan, aliran air di bendung sungai yang terhambat sampah itu jika tidak segera dibersihkan akan berpotensi mengakibatkan air meluap hingga ke bantaran bahkan lebih parah ke lahan, selain itu dapat merusak jaringan bangunan sungai tersebut.
“Oleh sebab itu kami berharap masyarakat yang berdekatan dengan sungai, berdekatan dengan bendung berusaha untuk saling membantu, ada kesadaran sendiri untuk mengambil sampah-sampah itu walau tidak signifikan,” katanya.
Dengan demikian, kata dia, upaya masyarakat untuk meminimalkan penumpukan sampah di bendung sungai setidaknya bisa membantu melancarkan arus air di aliran itu sehingga tidak terjadi luapan air yang memungkinkan menggenangi lahan sekitar.
Ia mengatakan, potensi kejadian luapan sungai karena aliran air terhambat sampah itu diantaranya bisa terjadi di aliran Sungai Bedog, kemudian Sungai Gajah Wong, Sungai Code dan Sungai Winongo, bahkan potensinya tergolong tinggi.
“Seperti di (bantaran) Sungai Bedog itu beberapa waktu lalu sudah ada kampung yang tergenang pekarangan rumahnya, mulai dari Tirtonirmolo (Kasihan) sampai ke Pajangan aliran sungai sempat meluap sampai ke pekarangan rumah,” katanya.
Comments