Kab SlemanNews

Ahli Sebut Metode Penambagan Picu Longsor di Sungai Gendol

0
tebing longsor gunungkidul
ilustrasi tebing longsor

Starjogja.com, Sleman – Tebing di area tambang pasir Sungai Gendol di sisi timur atau sebelah barat Dusun Kalitengah Kidul, Glagaharjo, Cangkringan, Kabupaten Sleman, Senin pukul 06.00 WIB longsor dan menewaskan dua orang penambang di kawasan tersebut serta empat.

Dua korban meninggal atas nama Gunawan (36) warga Bulaksalak, Wukirsari, Cangkringan, Sleman dan Sugeng (35) pengemudi truk warga Lemorejo, Karangnongko, Banyuwanggal, Klaten, Jawa Tengah.

Metode penambangan pasir di Kali Gendol dan sepanjang hulu sungai lain di lereng Gunung Merapi rentan menimbulkan ancaman longsor sehingga perlu segera dievaluasi, kata Geolog Universitas Gadjah Mada Wahyu Wilopo.

Menurut Wahyu, metode konvensional yang selama ini digunakan penambang pasir di Kali Gendol lebih mengutamakan aspek kecepatan dan keuntungan saja di mana rata-rata penambang selama ini melakukan pengerukan pasir mulai dari bawah tebing sungai.

“Padahal logikanya, penambangan seharusnya dilakukan dari atas dulu baru ke bawah. Kalau untuk penguatan (tebing) memang dari bawah ke atas,” kata dia, dilansir dari Antara pada Rabu (4/4).

Metode tersebut perlu diperhatikan, terlebih tebing-tebing sungai di sepanjang lereng Merapi merupakan endapan vulkanik yang belum terkonsolidasi secara kuat.

Dengan metode penambangan dari atas ke bawah, menurut Wahyu, penambang juga bisa melakukan pengecekan mengenai ada atau tidaknya potensi retakan pada tebing yang akan ditambang. (Am)

BNN Sleman Gandeng Media Perangi Narkoba

Previous article

Dengan Aplikasi Ini, Kamu Bisa Mengintai Aktivitas Whattsap Orang lain

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Kab Sleman