Starjogja.com, Jogja – Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sultan Hamengku Buwono X meminta seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah di lingkungan Pemda DIY berorientasi pada hasil atau dampak dari setiap program yang dicanangkan.
“Tahun depan tidak hanya ‘money follow program’ (prinsip uang mengikuti program kerja) tetapi ‘money follow result dalam arti hasilnya harus jelas,” kata Sultan saat Rapat Kerja Pengendalian Pembangunan Daerah Triwulan III , Kamis (19/10), seperti dilansir dari Antara.
Menurut Sultan, dahulu Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terbiasa dengan prinsip uang mengikuti fungsi kerja (money follow function) sehingga dalam satu direktorat biasanya setiap unit atau bagian bisa mendapatkan jatah alokasi anggaran yang sama. Selanjutnya, menerapkan prinsip uang mengikuti program kerja (money follow program) sesuai program-program prioritas daerah.
Meski demikian, prinsip-prinsip tersebut tidak cukup. Prinsip money follow result mewajibkan seluruh program yang dirancang kepala dinas dengan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) DIY memiliki dampak bagi pertumbuhan. “Kira-kira membawa konsekuensi pertumbuhan atau tidak. Kalau tidak dicoret saja, ” kata dia.
Selain menjadi tugas dan perhatian kepala dinas, menurut Sultan, untuk memastikan pencapaian hasil dari program yang dicanangkan harus ditandatangani dan terus dikawal oleh Kepala Bappeda sebagai pihak perencana. “Kalau tidak membawa konsekuensi perubahan, kepala Bappeda bagian program pun harus ikut bertanggungjawab tidak hanya kepala dinas saja,” tutup Sultan. (Am)
Comments