STARJOGJA,JOGJA – Intoleransi ,Radikalisme dan terorisme menjadi momok bagi kehidupan berbangsa. Salah satu gerbang utama yang bisa dirasuki paham-paham radikal adalah sekolah dan lembaga pendidikan. Untuk mengantisipasi hal itu, Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) akan mengencarkan kegiatan masuk ke sekolah dan kampus untuk memberikan penyuluhan pencegahan radikalisme kepada pelajar dan mahasiswa .
Kasubditbintibluh Polda DIY AKBP Sinungwati mengatakan, kunjungan ke sekolah dan kampus ini untuk menangkal radikalisme di kalangan pelajar dan mahasiswa di Yogyakarta. Itu karena para pelajar dan mahasiswa sangat rentan dimasuki paham radikalisme tersebut.
“Lewat acara ini kami melakukan sharing informasi dengan pelajar dan mahasiswa tentang paham radikalisme. Kami juga akan menyampaikan kepada mereka harus bijak dalam bermedia sosial ,” ujar Sinung saat berbincang di Radio Star Jogja, Jumat (20/10/2017)
Selain itu,Polda DIY juga menggencarkan sosialisasi nilai nilai cinta tanah air mulai dari level PAUD. Ini dilakukan agar generasi penerus bangsa ini tidak terdoktrin ajaran intoleransi ataupun radikalisme.
Menurutnya,penyebaran radikalisme kini telah bergeser menggunakan kecanggihan media sosial.Jika dulu penyebaran harus dengan metode tatap muka,maka kini melalui media siber maka ajaran itu bisa disebar secara cepat dan masif.
“Selain polri ataupun pemerintah, Keluarga dan dunia pendidikan punya peran penting dalam menanamkan cinta tanah air. Ini penting untuk menangkal radikalisme !,”tegasnya.
Comments