Kab GunungkidulNews

Di Gunung Kidul tingkat konsumsi ikan masih rendah

0

StarJogja.com, JOGJA – Konsumsi ikan masyarakat Gunung kidul dinilai masih rendah dibandingkan kabupaten lain di DIY. Pemerintah Kabupaten mencatat konsumsi ikan perkapita setiap tahunya hanya dibawah 20 kilogram (kg).

Padahal Gunung Kidul menjadi wilayah yang memiliki garis pantai terpanjang dan memiliki potensi perikanan terbesar se-DIY. Kondisi ini tak lantas membuat konsumsi ikan masyarakatnya tinggi. Buktinya pada 2014-2015 pemkab mencatat setiap tahunnya konsumsi ikan di Gunungkidul masih di bawah 20 kg perkapita.

Dikutip dari Harianjogja.com, rendahnya konsumsi ikan itu diakui Bupati Gunungkidul, Badingah di sela-sela Bulan Bakti Balai Karantina Ikan dan acara Kenduri Anak Pantai di Pantai Drini, Kecamatan Tanjungsari.

Di DIY sendiri tingkat konsumsi ikan perkapita rata-rata sebesar 21,54 kg pertahun. Angka itu pun masih jauh dari rata-rata konsumsi ikan nasional pertahun yakni 45 kg perkapita. Namun demikian pihaknya akan terus mengenjot konsumsi ikan masyarakat dengan meningkatkan produktifitas ikan.

Dengan potensi perikanan laut melimpah karena memiliki garis pantai sepanjang 72 km, produktifitas ikan sangat mungkin untuk ditingkatkan. Data dari Dinas Kelautan dan Perikanan DIY pada 2016 di Pelabuhan Pantai Sadeng, Kecamatan Girisubo produksi ikan mencapai 1.600 ton. (AM)

Bupati himbau pedagang tidak melakukan penimbunan barang

Previous article

Tersenyum membuat seseorang terlihat dua tahun lebih tua

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *